Prestasi membanggakan ini menegaskan komitmen kuat Pemprov Kalteng dalam mewujudkan pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berpihak pada hak masyarakat untuk tahu. Penghargaan berupa piala dan piagam tersebut diterima oleh Gubernur Kalteng, H Agustiar Sabran, yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Kalteng, Herson Barthel Aden.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Komisioner Komisi Informasi Pusat Bidang Penyelesaian Sengketa Informasi, Syawaludin, dalam seremoni bergengsi yang berlangsung di Birawa Assembly Hall, Hotel Bidakara, Jakarta, Senin (15/12/2025).
Raihan Predikat Informatif keempat ini bukan sekadar simbol prestasi, melainkan bukti konsistensi Pemprov Kalteng dalam menjalankan amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, sekaligus memperkuat tata kelola pemerintahan yang partisipatif dan berorientasi pada pelayanan publik.
Dalam keterangannya, Herson menegaskan bahwa keterbukaan informasi publik merupakan arahan langsung Gubernur Kalteng dan menjadi prinsip utama dalam menjalankan roda pemerintahan.
“Bapak Gubernur selalu menekankan pentingnya keterbukaan informasi publik. Informasi wajib diketahui masyarakat agar publik memahami, mengawasi, serta mendukung seluruh kebijakan pemerintah,” tegas Herson.
Ia juga menekankan bahwa predikat ini bukanlah titik akhir, melainkan tanggung jawab besar untuk terus meningkatkan kualitas layanan informasi publik di seluruh perangkat daerah.
“Predikat Informatif ini menjadi pemacu semangat bagi kami untuk memperkuat peran PPID, meningkatkan kualitas layanan informasi, serta memaksimalkan pemanfaatan teknologi informasi agar pelayanan publik semakin terbuka, transparan, dan benar-benar melayani masyarakat,” pungkasnya.(jky)
