Pertandingan pembuka berlangsung hangat dan penuh canda, mempertemukan tim Forkompimda-APDESI melawan Mangkarap Legend. Meski bersahabat, laga ini tetap seru, Forkompimda-APDESI sukses menaklukkan lawannya dengan skor telak 3–0.
Deretan tokoh penting ikut merumput dalam laga tersebut, di antaranya Wakil Bupati Adi Mula Nakalelu yang tampil sebagai kapten tim, Ketua DPRD Nursulistio, Wakil Ketua II DPRD Mardianto, Kajari Ahmad Isnaini, dan Ketua PN Tamiang Layang Moch Isa Nasaruddin. Guyuran keringat mereka disambut tepuk tangan riuh warga yang memadati pinggir lapangan.
Dalam kesempatan itu, Bupati memberikan apresiasi tinggi kepada panitia dan warga Desa Mangkarap atas konsistensinya menjaga tradisi olahraga ini hingga memasuki tahun ke-14. Menurutnya, Mangkarap Cup bukan sekadar ajang adu skill, melainkan simbol persaudaraan dan semangat sportivitas yang patut dijaga.
“Melalui kegiatan seperti ini, saya ingin masyarakat Barito Timur merasakan kebahagiaan dan kebersamaan. Olahraga menyatukan kita, bukan memecah belah,” ucapnya.
Bupati juga mengingatkan seluruh peserta untuk bermain dengan fair play dan menjunjung tinggi nilai sportivitas.
“Dalam olahraga ada aturan yang harus dihormati. Jangan curang, jangan membahayakan lawan. Menang dan kalah itu biasa, yang penting sportif,” pesannya.
Lebih jauh, Bupati berharap Mangkarap Cup ke depan mampu menarik minat klub-klub dari berbagai daerah, bahkan hingga luar Kalimantan Tengah. Ia ingin turnamen ini menjadi wadah lahirnya bibit muda sepak bola Barito Timur yang bisa menorehkan prestasi di level lebih tinggi.
Tak hanya itu, Pemkab Barito Timur berencana mengembangkan fasilitas lapangan Mangkarap agar lebih representatif.
“Pemerintah tentu siap mendukung. Tapi kami juga berharap ada swadaya dari masyarakat dan desa, agar lapangan ini bisa terus hidup dan diwariskan kepada generasi penerus,” tandasnya.(boy/red)
