Dalam Hitungan Jam, Polisi Bekuk Pelaku Perampokan Sadis di Bartim

Tamiang Layang, Habarkalimantantengah.com — Aksi keji mengguncang warga Desa Bararawa, Kecamatan Pematang Karau, Kabupaten Barito Timur (Bartim), Rabu (8/10/2025) sore. Seorang ibu rumah tangga bernama Sa’diah (24) menjadi korban pencurian disertai kekerasan hingga tak sadarkan diri setelah dihantam pelaku dengan balok kayu, hanya demi menggasak perhiasan emas senilai Rp60 juta.

Korban ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di depan rukonya sekitar pukul 14.00 WIB oleh warga bernama Jumadi (41).

“Korban sudah tergeletak, darahnya di mana-mana. Kami langsung minta tolong dan hubungi polisi,” tutur Jumadi.

Rekaman CCTV di sekitar lokasi menjadi kunci. Dari hasil penyelidikan Unit Reskrim Polsek Pematang Karau bersama Tim Resmob Polres Bartim dan Polres Barito Selatan, pelaku akhirnya teridentifikasi. Aksi cepat petugas pun berbuah hasil.

Hanya berselang enam jam setelah kejadian, pelaku berinisial H (29), warga Desa Sungai Nyiur, Kecamatan Babirik, Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, diringkus saat mencoba melarikan diri di wilayah Desa Jelapat, Kabupaten Barito Selatan, sekitar pukul 20.47 WIB. Ia dibekuk tanpa perlawanan saat mengendarai motor Jupiter MX miliknya.

Dari tangan H, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya dua kalung emas dan satu cincin emas beserta kuitansi pembelian, uang tunai Rp10,3 juta, handphone Oppo A5 Pro, satu jaket, baju, celana, sandal, dan dua tas yang digunakan saat beraksi.

Kapolres Bartim AKBP Eddy Santoso, melalui Kasat Reskrim AKP Adhy Heriyanto, membenarkan pengungkapan kasus tersebut.

“Pelaku sudah kami amankan beberapa jam setelah kejadian. Saat ini sedang menjalani pemeriksaan intensif. Tersangka dijerat Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan,” ujar AKP Adhy, Kamis (9/10/2025).

AKP Adhy menegaskan, keberhasilan ini tak lepas dari kerja cepat dan koordinasi lintas wilayah antara aparat Polsek Pematang Karau dan Resmob Polres Barito Selatan.

“Kami mengimbau masyarakat tetap waspada dan segera lapor jika melihat gerak-gerik mencurigakan,” tambahnya.

Sementara itu, korban Sa’diah kini masih menjalani perawatan medis intensif akibat luka parah di bagian kepala. Polisi memastikan akan menindak tegas pelaku hingga proses hukum tuntas.(boy/red)

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال