Palangka Raya, Habarkalimantantengah.com – Gubernur Kalimantan Tengah, H Agustiar Sabran menghadiri peresmian Jalan Salib di kompleks Catholic Center, Jalan D. A. Tawa, Palangka Raya, Selasa (14/10/2025). Dalam kesempatan yang sama, Gubernur sekaligus membuka Rapat Kerja Tahunan (Raker) Keuskupan Palangka Raya yang dihadiri ratusan peserta dari berbagai paroki.
Dalam sambutannya, Agustiar menyampaikan apresiasi tinggi kepada Keuskupan Palangka Raya, panitia, dan seluruh donatur yang bergotong royong mewujudkan pembangunan Jalan Salib sebagai simbol iman sekaligus semangat kebersamaan.
“Peresmian ini bukan hanya sekadar simbol fisik keagamaan, tetapi juga melambangkan semangat iman, pengorbanan, dan kasih,” ujar Agustiar.
Set Jalan Salib yang diresmikan terdiri dari 14 perhentian yang menggambarkan perjalanan Yesus dari dijatuhi hukuman hingga wafat dan dimakamkan.
Selain menjadi sarana devosi umat Katolik, kawasan ini dikembangkan sebagai destinasi wisata rohani, lengkap dengan Gua Maria, area doa terbuka, dan tempat ibadah.
Uskup Palangka Raya, Mgr Aloysius M Sutrisnaatmaka, mengungkapkan bahwa Catholic Center juga dirancang sebagai ruang pembelajaran dan ekowisata berwawasan lingkungan.
“Kami ingin tempat ini menjadi pusat spiritual, pendidikan, dan budaya yang menyatu dengan alam,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Agustiar kembali menegaskan pentingnya toleransi antarumat beragama sebagai landasan membangun Kalimantan Tengah yang damai dan beradab.
“Dengan semangat toleransi dan menjunjung tinggi Falsafah Huma Betang serta nilai Belom Bahadat, kita dapat membangun Bumi Tambun Bungai yang rukun dan sejahtera,” tegasnya.
Peresmian tersebut turut dihadiri unsur Forkopimda, seperti Kajati Kalteng, Pangdam XII/Tanjungpura, Kapolda Kalteng, dan perwakilan Pemuda Katolik Kalteng yang menyatakan dukungan kaum muda terhadap pengembangan wisata rohani dan budaya daerah.
Acara kemudian dilanjutkan dengan pembukaan Raker Keuskupan Palangka Raya, yang menjadi forum strategis untuk merumuskan arah pelayanan gereja ke depan.“Saya berharap Raker ini menghasilkan program konkret yang benar-benar menyentuh kebutuhan umat,” pesan Gubernur.
Melalui momentum ini, Agustiar mengajak seluruh umat beragama di Kalteng untuk terus merawat persaudaraan, memperkuat toleransi, dan menjaga kerukunan demi kedamaian dan kemajuan bersamaan.(jky)